Kali ini aku mau mengulas produknya The Body Shop rangkaian Tea Tree. Mungkin tulisan ini akan cukup bermanfaat bagi kalian yang lagi berjuang melawan jerawat-jerawat nakal. Sebenarnya aku sendiri juga belum lama pakai produk ini, ya kurang lebih baru sekitar tujuh bulan. Tapi, karena hasilnya sejauh ini cukup memuaskan jadi ku pikir kenapa nggak berbagi informasi saja, khususnya buat kalian yang lagi bingung atau mikir-mikir untuk nyoba rangkaian Tea Tree ini.
Mungkin ada yang ingin tahu kenapa pada akhirnya aku memutuskan untuk menggunakan produk ini? Hmm sebenarnya, aku belum pernah punya masalah kulit wajah yang cukup serius sebelumnya. Ya paling cuma jerawat satu-dua karena malas cuci muka dan itu juga akan hilang dengan sendirinya tanpa treatment apa-apa. Aku juga bukan tipe cewek yang suka dandan, jadinya belum pernah ada masalah kulit wajah yang benar-benar butuh perawatan khusus.
Sampai akhirnya, akhir tahun 2014 mulai muncul jerawat. Mereka waktu itu 'mati satu tumbuh seribu' melulu, nggak ada habisnya. Pipi dan jidat sampai dipenuhi jerawat, ku gemas. Nah, saat itu aku cuma pakai krim, pelembap, sabun cuci muka, obat jerawat, dan lain-lain yang dijual di supermarket. Cocok sih, tapi karena mati satu tumbuh seribu lama-lama jerawatnya meradang, mungkin mereka ngambek. Karena nggak sembuh-sembuh akhirnya saat itu aku mikir untuk ambil perawatan di dokter. Singkat cerita, kurang dari setahun jerawatku mulai mereda meski bekas-bekasnya masih ada.
Tapi kok wajahku lama-lama jadi berminyak parah, padahal sebelumnya berminyak biasa. Memang tipe wajahku kombinasi antara cenderung berminyak dan normal, fyi. Terus beberapa orang juga bilang kalau kulit wajahku kelihatan menipis. Iya sih, aku juga agak merasa begitu. Soalnya waktu itu setiap kena panas langsung merah dan menghitam, sebelumnya enggak begitu. Wajah jadinya belang parah.
Dari situ aku terpikir untuk berhenti pakai krim dokter, tapi tetap perawatan di sana, sekedar facial dan sebagainya. Berawal dari iseng nyobain rangkaian produk Tea Tree yang Tea Tree Oil, yang khusus untuk mengempeskan jerawat, berakhir pada nyobain rangkaian produk Tea Tree lainnya. Karena waktu itu aku ngerasa Tea Tree Oil-nya bekerja dengan baik, jadi aku pikir rangkaian produk lainnya juga pasti akan bagus. Dan ternyata memang iya.
 |
| (Sebagian) Rangkaian Produk Tea Tree The Body Shop |
Yep, keempat produk di atas adalah serangkaian produk Tea Tree aku pakai. Ada sabun pencuci muka, krim, facial scrub, dan Tea Tree oil yang sempat aku singgung sebelumnya. Oke kita mulai dari sabun cuci mukanya dulu ya.
TEA TREE SKIN CLEARING FOAMING CLEANSER
 |
| Kemasan kepalanya |
Seperti namanya, foaming. Sabun wajah ini keluar dalam bentuk foam atau busa. Sebenarnya The Body Shop (TBS) menyediakan dua jenis facial wash; foam dan gel. Tetapi aku lebih memilih jenis foam, meski manfaat dari keduanya sama. Lalu perbedaannya apa? Hm, kalau menurut penjelasan petugas di counter-nya sih cuma dari segi berbusa dan enggaknya saja, tapi manfaatnya tetap sama, jadi kembali lagi ke selera masing-masing.
Dari bentuk fisik, tampak depan botol tertulis sedikit penjelasan kegunaan dari foaming cleanser ini. 'Instant foam removes impurities and excess oil for clearer looking skin,' begitu katanya. Karena seri Tea Tree ini memang dikhususkan untuk perawatan kulit berjerawat, jadi sabun ini memang betul-betul meresap minyak di wajah. Maka dari itu, bagi kalian yang memiliki kulit wajah cukup kering lebih baik ditanya atau dikonsultasikan dulu ke petugas di counter-nya.
Jangan sampai kulit kamu jadi makin kering setelah menggunakan produk ini. Tapi rata-rata orang yang berjerawat pasti kulit wajahnya cenderung berminyak, so nggak akan bikin kulitmu mengering. Terus, ada perubahannya nggak sih setelah aku pakai ini? Ada.
Seperti yang aku ceritakan sebelumnya, kulit wajahku jadi semakin berminyak setelah pemakaian krim dokter. Tapi sekarang, minyaknya bisa dibilang sudah jauh lebih terkontrol. Nggak perlu sering-sering pakai kertas minyak lagi kaya sebelumnya, hehehe.
Bekas-bekas jerawat di pipi kanan-kiri yang tadinya masih lumayan terlihat pun perlahan mulai memudar. Bukan karena facial wash-nya aja sih, mungkin karena dibarengi dengan penggunaan rangkaian produk Tea Tree lainnya.
Dan yang paling aku suka, setiap habis cuci muka, wajahku tuh kelihatan segar, lebih bersih dan terasa halus. Tapi memang, pas diaplikasikan ke wajah, ada sedikit rasa mint-nya gitu jadi sedikit panas. Untuk awal-awal juga wanginya cukup dominan tapi itu nggak terlalu mengganggu sih.
Cara pakainya gimana?
Sama saja seperti sabun cuci muka pada umumnya. Tekan kepala botolnya, kalau aku sih 2-3 kali pump, di atas telapak tangan. Kemudian usapkan ke wajah yang sudah dibasahi, dengan foaming cleanser ini. Usap sembari pijat-pijat lembut, lalu bilas. Selesai deh, wajah langsung terasa lembab gitu.
Nah, tapi kekurangannya dari produk ini adalah... dia nggak friendly untuk kalian yang suka traveling. Karena ukurannya yang cukup besar, yaitu 150 ml dan nggak ada travel size-nya. Dengan ukuran botol yang cukup besar ini, dia memakan space cukup banyak ketika disimpan di dalam pouch atau pun tas kalian. Tapi yang paling penting, TBS is against animal testing, which is good.
TEA TREE SQUEAKY-CLEAN SCRUB
 |
| Facial scrub |
Kalau komedo suka main-main di wajahmu, biarkan facial scrub ini berkolaborasi dengan facial wash tadi. Butiran dari scrub-nya cukup terasa ketika kamu mengaplikasikannya ke wajah. Karena itu, facial scrub ini cukup dipakai maksimal dua kali dalam seminggu. Jadi jangan terlalu sering, karena nanti kulit wajahmu bisa menipis.
Terus kegunaannya apa?
Facial scrub ini membantu mengurangi komedo-komedo di wajah. Cara pemakaiannya pun sama, cuma karena ada butiran scrub-nya jadi durasi pemijatannya aku bikin sedikit lebih lama. Kadang, ada beberapa komedo yang ikut terlepas dengan sendirinya setelah cuci muka, jadi aku tinggal membersihkan saja dengan tisu atau pun kapas. Dan aku pun ngerasa kulit wajah juga jadi kenyal.
Karena penggunaannya nggak setiap hari, jadi facial scrub berukuran 100 ml ini cukup awet. Dari awal beli sampai sekarang, facial scrub ini belum habis-habis. Oh ya, cukup satu kali squeeze saja setiap kali pakai juga sudah cukup kok.
TEA TREE SKIN CLEARING LOTION
 |
| Moisturizer |
Jangan lupa pakai pelembap setelah cuci muka ya.
Warna dari pelembap ini putih susu, teksturnya berbeda dengan pelembap pada umumnya. Kekentalan dari tekstur ini seperti semi gel dan pelembap pada umumnya, jadi nggak terlalu kental. Sama seperti facial wash, wangi tea tree-nay cukup tercium pada awal penggunaan tapi tidak begitu menganggu.
Pelembap ini tidak lengket dan cepat meresap di kulit wajah. Tapi, kalau kulit wajahmu sudah kering lebih baik jangan pakai jenis ini karena bisa membuat kulitmu semakin kering. Seperti yang tertulis pada tampa depan kemasan, "suitable for blemished skin," jadi kalau kulit wajahmu aman dari jerawat dan noda-noda bandel lainnya, lebih baik sih pakai rangkaian The Body Shop yang lain.
Terasa perubahannya nggak? Yaps, terasa.
Setelah berbulan-bulan pakai ini, bekas jerawat perlahan mulai tersamar dan nggak kelihatan. Minyak di wajah juga nggak sebanyak sebelumnya. Tapi jangan mengharapkan wajah jadi benar-benar lembab setelah pakai ini, karena aku pribadi merasa enggak seperti itu.
Kalau pas kulit wajah mengering karena PMS (Pre-Menstrual Syndrome), aku pakainya nggak banyak karena akan membuat kulit wajah semakin mengering. Entah deh setiap PMS pasti ada beberapa kulit bagian tubuh seperti wajah, perut atau hidung yang suka mengering. Anyway, tetapi pelembap ini so far so good.
TEA TREE OIL
 |
| Tea Tree Oil - untuk jerawat |
 |
| Tampak atas atau kepala botol |
Ada kalanya pasti si jerawat tiba-tiba ingin bertamu ke wajahmu tanpa diundang. Setelah pakai beberapa produk di atas, kamu bisa sungguhkan ini ke si jerawat sebagai 'minuman' mereka biar nggak kehausan. Kalau sudah kenyangkan mereka jadi cepat-cepat pulang.
Botol ini memang kecil, cuma 10 ml. Makannya aku suka nyebutnya si kecil-kecil cabe rawit. Meski kecil tapi Tea Tree Oil ini jago bikin kempes jerawat. Tapi, karena dia lebih banyak menggunakan bahan-bahan alami, katanya, jadi jangan harap kalau dia langsung bisa mengempeskan jerawat dalam sekejap.
Justru, produk-produk yang bisa langsung memutihkan, mengempeskan dan sebagainya secara instan patut dicurigai. Artinya, penggunaan bahan kimianya cukup tinggi. Sangat bahaya untuk kulit kalau secara terus-menerus menggunakan bahan kimia berdosis tinggi.
Terus cara pemakaiannya gimana?
Gampang kok. Ambil cotton bud atau kapas, tuangkan beberapa tetes sesuai dengan kebutuhan lalu oleskan pada kulit yang berjerawat saja, nggak perlu seluruh wajah. Kalau aku sih seringnya pakai kapas jadi bisa dikompres agak lama di jerawatnya. Kadang sedikit perih kalau jerawatnya sudah sedikit terbuka atau terkelupas.
Cara kerjanya, Tea Tree Oil ini nggak bikin jerawatmu mengering, tapi mengempes. Setelah dioleskan, biasanya keesokan harinya si jerawat mulai kempes secara perlahan. Asal rajin pakainya, dia akan terus mengempes dan menghilang dari peredaran. Jadi dia nggak mengering dan meninggalkan jejak. Ini yang ku suka.
Sejauh ini aku nggak ada masalah memakai beberapa produk rangkaian Tea Tree dari The Body Shop ini. Kulit terasa lebih bersih, minyak berkurang dan jerawat juga dapat lebih terkontrol.
Oh, bonus sedikit. Untuk krim malamnya aku pakai yang rangkaian Aloe Soothing - Night Cream, untuk jenis kulit sensitif. Dipakai sebelum tidur setelah membersihkan wajah, paginya kulit wajah masih benar-benar lembab.
 |
| Night cream |
Semoga tulisan ini cukup membantu kalian yang lagi bingung mencari produk untuk membasmi si jerawat-jerawat nakal ya. Dan semoga juga cocok untuk wajah kalian.
Ps: ini bukan iklan berbayar kok, so this is my honest review. Alright, see ya in another review :)
With love,
No comments:
Post a Comment